Penjelasan Wacana Verbs Confused With The Passive (Kata Kerja Yang Dipakai Dalam Kalimat Pasif)
Pada penjelasan sebelumnya kita sudah belajar ihwal penjelasan bentuk kalimat pasif (passive sentence). Kalimat pasif (passive sentence) acap kali menciptakan resah namun ada juga yang mudah untuk digunakan dalam kalimat pasif alasannya adalah dalam kalimat tersebut subjek dalam kalimat tersebut tidak disebutkan. Dalam klarifikasi kali ini kita akan membahas tentang verbs confused with the passive (kata kerja yang membingungkan dalam kalimat pasif).
Verbs Confused with the Passive
Beberapa kata kerja (verbs) dapat dipilih dan digunakan dengan mudah dalam kalimat berbentuk pasif (passive sentence) karena ‘si pelaku (subjek)’ yang melaksanakan / menjadi penyebab suatu aksi tidak disebutkan. Terdapat dua jenis kata kerja yang mampu dipakai dalam bentuk passive, ialah transitive verbs (kata kerja yang memerlukan objek), dan intransitive verbs (kata kerja yang tidak membutuhkan objek).
A. Transitive Verbs Confused with the Passive
Bandingkanlah beberapa kalimat berikut ini yang memiliki kemungkinan untuk mampu digunakan dalam bahasa Inggris.
- The boys broke the window. (Active sentence: The boys are the ‘doers’)
Anak lelaki tersebut merusak jendelanya. (Kalimat aktif: anak lelaki ialah ‘si pelaku / subjek’)
- The window was broken by the boys. (Passive sentence: the boys are the ‘doers’)
Jendelanya dirusak oleh anak laki-laki tersebut (Kalimat pasif: anak lelaki adalah ‘si pelaku / subjek’)
- The window broke. (Ergative sentence: there is no ‘doer’; the window appears to have broken itself)
Jendelanya rusak. (Kalimat ergative: tidak ada ‘si pelaku / subjek’; jendelanya terlihat mirip sudah rusak dengan sendirinya)
Beberapa transitive verbs lain yang berfungsi sama mirip kata kerja break adalah selaku berikut.
- Boil
- Close
- Cook
- Freeze
- Melt
- Open
- Sink
- Smash
- Start
- Stop
Kata kerja tersebut sering dipakai untuk mendeskripsikan / menggambarkan pergerakan aau pergantian. Perhatikan tabel di bawah ini.
Active Sentence (Kalimat Aktif) | Passive Sentence (Kalimat Pasif) | Ergative Sentence (Kalimat Ergative) |
A guard opened the door. (Seorang penjaga membuka pintunya) | The door was opened by a guard. (Pintunya dibuka oleh seorang penjaga) | The door opened. (Pintunya terbuka)
|
I started the car. (Saya menyalakan mobilnya) | The car was started by James. (Mobilnya dinyalakan oleh James) | The car started first time. (Mobilnya menyala untuk pertama kali) |
Mary boiled the water. (Mary mendidihkan airnya) | The water was boiled by Mary. (Airnya dididihkan oleh Mary) | The water boiled. (Airnya mendidih) |
[sc:kodeadsense]
Dalam teladan di kolom ketiga dalam tabel di atas, subjek kalimat (door, car, water) bukanlah merupakan ‘si pelaku (subjek)’ kalimat yang sebetulnya. The ‘doer’ (‘si pelaku / subjek’) tidak disebutkan. Sebuah kalimat pasif (passive sentence) dimana ‘si pelaku (subjek)’ dinyatakan dalam kalimat tersebut, maka bentuknya haruslah sesuai seperti acuan kalimat pasif di kolom kedua pada tabel di atas.
Beberpa kata kerja yang telah disebutkan di atas pada umumnya dipakai untuk menghindari suatu tanggung jawab dalam siatuasi yang memalukan.
Contoh:
The glass has broken. (Real meaning: I have broken the glass)
Gelas tersebut telah pecah. (Arti bahwasanya: Saya telah memecahkan gelas tersebut)
B. Intransitive Verbs Confused with the Passive
Bandingkanlah dua kalimat di bawah ini.
- An accident happened late last night.
(Sebuah kecelakaan terjadi pada larut malam kemarin)
- A careless driver caused an accident late last night.
(Seorang pengemudi yang gegabah mengakibatkan suatu kecelakaan yang terjadi pada larut malam kemarin)
Dalam kedua kalimat di atas, kalimat pertama mungkin terdengar ajaib sebab pada umumnya ‘si pelaku (subjek)’ yang mengakibatkan suatu kecelakaan tersebut disebutkan dalam kalimat.
Tedapat beberapa intransitive verbs dalam bahasa Inggris yang berfungsi sama mirip kata kerja happen dalam teladan di atas yaitu sebagai berikut.
- Crash
- Die
- Disappear
- Fall
- Happen
- Land
- Rise
- Take off
- Vanish
Kalimat berupa pasif yang menggunakan kata kerja di bawah ini tidak mungkin untuk digunakan alasannya adalah tidak adanya objek.
Contoh kalimat yang benar: | Contoh kalimat yang salah: |
Something terrible happened yesterday. (Sesuatu yang buruk terjadi kemarin) My cat disappeared last week and has not been seen since. (Kucing saya menghilang ahad kemudian dan tidak terlihat setelah itu) Her father died peacefully in the night. (Ayahnya meninggal dengan tenang dikala malam hari) The plane took off safely during a storm. (Pesawat tersebut mengudara dengan aman selama tornado) | Something terrible was happened. (Sesuatu yang jelek dijadikan) My cat was disappeared last week and has not been seen since. (Kucing aku dihilangkan minggu lalu dan tidak terlihat sehabis itu) Her father was died peacefully in the night. (Ayahnya ditinggalkan dengan damai ketika malam hari) The plane was taken off safely during a storm. (Pesawat tersebut diudarakan dengan aman selama topan) |
Demikianlah penjelasan tentang verbs confused with the passive (kata kerja yang membingungkan dalam kalimat pasif). Semoga klarifikasi tersebut dapat dimengerti dengan baik. Semoga bermanfaat!
(Source: 2003. Nettle & Hopkins. Developing Grammar in Context)
Komentar
Posting Komentar