Pembahasan Tentang Penggunaan Passive Dalam Bahasa Inggris

Dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris, terdapat beberapa hukum dalam penulisan kalimat, seperti hukum dalam kalimat aktif maupun pasif. Kalimat pasif dalam bahasa Inggris seringkali sulit diketahui. Kali ini kita akan konsentrasi kepada materi penggunaan kalimat berupa passive (pasif). Berikut yaitu pembahasan tentang penggunaan passive dalam bahasa Inggris.


 


A. Penggunaan Passive dalam Bahasa Inggris


 


Kalimat dalam bahasa Inggris berupa kalimat aktif atau pasif. perhatikan pola di bawah ini.


 













Active Sentence


(Kalimat Aktif)

Passive Sentence


(Kalimat Pasif)

Kalimat aktif dimulai dengan subjek (orang, benda, hewan) yang melakukan sesuatu.


 


Contoh:


Somebody has stolen my purse.


(Seseorang sudah mencuri dompet aku)

Kalimat pasif dimulai dengan hal yang lain selain subjek. Kalimat pasif dengan objek dari suatu kalimat aktif.


Contoh:


My purse has been stolen.


(Dompet saya sudah dicuri)


 



  1. Bentuk passive dapat dipakai dikala ‘si pelaku (subjek)’ telah dikenali sehingga tidak butuhdisebutkan lagi (subjek tidak terlampau penting).


 


Contoh:


It is important they are caught.


(we know it is the police who will try to catch them)


à Hal yang penting adalah mereka ditangkap.


(kita tahu bahwa polisi yang akan menjajal menangkap mereka)


 


Pengunaan dari bentuk passive ini yakni untuk:



  • Mendeskripsikan proses (penekanannya yaitu pada bagaimana sesuatu diproduksi, dilaksanakan, atau dikerjakan, bukan orang / pelaku yang mengerjakan / melakukannya.)


Contoh:


Tea is grown on south-facing hillsides, and is harvested twice a year. It is packed locally before being sent to …


(Teh berkembang di sebelah selatan perbukitan, dan dipetik dua kali dalam setahun. Teh tersebut dikemas secara lokal sebelum diantarke …)


 



  • Penulisan secara formal, utamanya untuk surat formal yang konsentrasi terhadap apa yang terjadi, bukan subjek / pelaku yang melakukannya.


Contoh:


The statement was sent to you at the end of January, and you were asked to repay the loan by the middle of March. This was not done.


(Pernyataan diantarkan kepadamu di tamat bulan Januari, dan kau diminta untuk mengeluarkan uang tagihan di pertengahan bulan Maret. Hal ini tidak dilakukan)


 



  1. Kita dapat memakai bentuk active atau passive untuk mempertahankan semoga sebuah kalimat dimulai dengan hal yang serupa walaupun ‘si pelaku (subjek)’ dari kalimat tersebut berubah. Bandingkanlah kedua kalimat berikut ini.


 









starting point (permulaan kalimat/ klausa)


‘si pelaku (subjek)’


 


She opened the door and


(Dia membuka pintunya dan

same starting point (awal kalimat/ klausa)


‘si pelaku (subjek)’


 


(she) shouted to a friend.


(beliau) berteriak terhadap temannya)


 


The starting point (awal kalimat/ klausa) tetap dalam bentuk yang serupa. kedua klausa tersebut ditulis dalam bentuk active sebab ‘she’ ialah ‘si pelaku (subjek)’ di kedua klausa tersebut. Bandingkan kalimat dalam bentuk active di atas dengan kalimat di bawah ini.


 









starting point (awal kalimat/ klausa)


‘si pelaku (subjek)’


 


She opened the door and


(Dia membuka pintunya dan

same starting point (awal kalimat/ klausa)


passive + by + ‘si pelaku yang baru’


 


(she) was seen by one of her neighbours.


(dia) terlihat oleh salah seorang tetangganya)


 


The starting point (permulaan kalimat/ klausa) tetap sama, yaitu mempunyai ‘si pelaku (subjek)’ yang sama berupa ‘she’, tetapi bentuk dari kedua klausa dalam kalimat tersebut berlainan. Klausa kedua berbentuk passive sebab kata ‘she’ bukan merupakan ‘si pelaku (subjek)’ klausa.


[sc:kodeadsense]

B. Passive Form (Bentuk Passive)


 































































Tense / verb formBentuk Passive
bePast Participle
Present SimpleIt is


(Itu

cooked


dimasak)

Present / Past ContinuousI am / was being


(Saya sedang

watched


diawasi)

Present PerfectShe has been


(Dia telah

seen


dilihat)

Will (Future)They will be


(Mereka akan

sold


dijual)

Going to (Future)They are going to be


(Mereka akan

sold


dijual)

Future PerfectShe will have been


(Dia akan telah

elected


diseleksi)

Past SimpleHe was


(Dia

arrested


ditangkap)

Past PerfectWe had been


(Kami telah

asked


ditanya)

InfinitiveI wanted to be


(Saya ingin

noticed


diamati)

-ing formI hate being


(Saya benci

watched


diawasi)


 


 


Catatan:



  1. Kata kerja (verb) yang tidak memiliki sebuah objek (intransitive verbs) tidak memiliki bentuk pasif (do nott have a passive form). Perhatikan contoh di bawah ini.


 


Kalimat yang benar     : The plane took off.


(Pesawat tersebut berangkat / mengudara)


Kalimat yang salah     : The plane was taken off.


(Pesawat tersebut diberangkatkan / diudarakan)


 



  1. Dalam bentuk bahasa Inggris verbal (spoken English), bentuk get + past participle juga dapat digunakan untuk menciptakan bentuk passive, dengan kata kerja yang mengungkapkan pergantian atau sesuatu yang terjadi.


 


Contoh:


My house got broken into / was broken into last night.


(Rumah aku dibobol kemarin malam)


 


Jika tidak ada sesuatu yang berubah atau tidak terjadi apa – apa, maka bentuk be + past participle dapat digunakan.


 


Contoh:


The meal was enjoyed by everyone.


(Hidangannya dinikmati oleh setiap orang)


 


Demikianlah pembahasan perihal penggunaan passive dalam bahasa Inggris. Semoga penjelasan tersebut mampu berguna dan dipahami dengan baik. Terima kasih.


 


(Source: 2003. Nettle & Hopkins. Developing Grammar in Context)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Menangani Anemia Selama Kehamilan

+22 Cane Corso Natural Ears Ideas

Taman Nasional Gunung Leuser – Sejarah, Alam, Tanaman Fauna & Wisata